Nama : Aditya
wicaksono
No : 02
Kelas : 4TPHP2
PT JAYA LESTARI
PT
Jaya lestari adalah perusahaan manufaktur yang bergerak dalam pembuatan sirup
rosela Perusahaan ini resmi didirikan pada tanggal 21 Agustus 2001, dan
berlokasi di Jalan Raya Kaloran –Temanggung dengan luas area pabrik sekitar 5
hektar dengan 65 % berupa bangunan. Sedangkan kantor pusat berada di Jogja.
Lokasi PT.Sami Jaya Purwodadi sangat strategis didukung dengan
adanya jalan utama lintas kabupaten dan provinsi yang dekat dengan perusahaan.
Pabrik PT.Jaya Lestari berada di Temanggung dan Semarang. Sedangkan
untuk kantor penjualan dan penyaluran berada di Termanggung pula.
Komoditas Produk di PT.Jaya
lestari
Sirup Rosella sendiri adalah minuman special
yg terbuat dari ekstrak kelopak bunga Rosella yg ditanam secara organik dan
diolah secara higienis tanpa memakai bahan pengawet dan pewarna. Semakin pekat
warna merah pada kelopak bunga rosella, rasanya akan semakin asam dankandungan
antosianin (sebagai antioksidan) semakin tinggi. Sayangnya kadar antioksidan
tersebut menjadi berkurang bila mengalami proses pemanasan dan pengeringan
(dengan oven). Kadar antioksidan tersebut berada pada tingkat tertinggi jika
dikonsumsi dalam bentuk kering. Kadar antioksidan yang tinggi pada kelopak
rosella dapat menghambat radikal bebas. Beberapa penyakit kronis yang banyak
ditemui saat ini banyak disebabkan oleh paparan radikal bebas yang berlebihan.
Diantaranya kerusakan ginjal, diabetes mellitus, jantung koroner, hingga
kanker.Kelopak bunga Rosella yang dalam bahasa latin disebut Hibiscus Sabdariffa memiliki banyak sekali manfaat baik bagi kesehatan ataupun kecantikan. Adapun beberapa manfaatnya di antara lain :
Penanganan QC di tempat PT.Sami Jaya Purwodadi
Quality control yang ada di perusahaan tempat saya PI antara lain
meliputi QC gudang, QC pabrik, dan QC produksi.
a. QC
gudang bertugas menangani dan mencatat semua yang berada di gudang misalnya raw
material maupun material packaging dan semua kegiatan yang mendukung serta
mengontrol order dari pihak produksi.
b. QC
pabrik menangani kebersihan tiap ruang produksi dan tata cara memasuki ruang
produksi.
c. QC
produksi menangani setiap kegiatan produksi, meliputi penanganan bahan baku
yang akan di produksi, dan sampai ke penanganan packing.
- Standar untuk ruang produksi:
1) Tidak
boleh terkontaminasi (kebersihan di utamakan)
2) Mendapat
pernyataan layak dari lembaga pemerintah
3) Dinding
ruangan terbuat dari bahan yang tidak lapuk
4) sukar
ditempeli debu.
- Standar ruang sortasi :
1) Ruangan
harus selalu bersih
2) Harus
tersedia meja khusus sortasi
3) Tersedia
timbangan untuk menimbang sheet yang sudah tersortir
4) Standar
gudang penyimpanan bahan jadi: Bersih, Bebas debu
5) Aman
Penanganan QC (Quality Control) yang dilakukan di PT.Sami Jaya Purwodadi dilakukan pada semua tahapan proses,
meliputi:
- setiap bahan yang masuk,
- bahan selama di gudang,
- saat proses produksi, dan
- bahan yang akan dikirim ke
konsumen.
Penanganan QC dilakukan oleh semua personal QC lab yang mana
masing- masing personal mempunyai tanggungjawab atas bagian pekerjaan masing-
masing. Misalnya personal QC raw material, maka dia yang bertugas mengontrol,
mengecek, mengendalikan, memastikan bahan yang datang ke pabrik.Selain itu
penaganan QC meliputi profesi Inspecting, Testing, dan Grading. Dengan
menggunakan data-data sebagai jawaban untuk pembanding dan estimasi hasil yang
baik dan yang tidak baik dipisah-pisahkan untuk mencari mana yang dapat
diterima (Accept) dan mana yang ditolak (Reject).Tujuan perusahaan menjalankan
QC adalah untuk mencari just to the point dengan cara yang fleksible dan untuk
menjamin agar konsumen merasa puas, investasi bisa kembali, serta perusahaan
mendapatkan keuntungan. Bagian pemasaran dan bagian produksi tidak perlu
memaksakan, tetapi perlu kelancaran dengan memanfaatkan data, inspection dan
testing dengan analisastatistic dari QC yang disampaikan kepada pihak produksi
untuk mengetahui bagaimana hasil kerjanya sebagai langkah untuk perbaikan. Saat
pelaksanaan QC dan testing bisa ditemukan beberapa masalah kualitas khusus,
kemudian dibuat suatu study masalah khusus agar dapat dipergunakan untuk
mengatasi masalah di bidang penggudangan, produksi, maupun distribusi.
Disamping tersebut di atas tugas QC yaitu:jika terjadi komplain
atau return, mengadakan cek ulang dan menyatakan kebenaran return untuk bisa
diterima atau tidak diterima secara terpisah lalu laporkankepimpinan supaya
bisa mengusut dan memberikan informasi ke departemen terkait untuk kemajuan
proses berikutnya.
a. Konsep
QC dari pihak / unit produksi
Para karyawan diproduksi harus mau mengerti dan bertanggung jawab
apabila terdapat salah satu produksinya cacat. Dengan ini masalah kualitas
produksi yang harus menjadi tanggung jawabanya jangan sampai jelek terus
menerus. Dalam konsep pokok QC didalam proses produksi ialah baik buruknya
barang produksi adalah merupakan tanggung jawab manager produksi. Bagian QC
tidak berhak mencampuri urusan ini, karena tidak demikian sistem kerja QC
didalam kenyataannya tidak bisa leluasa dijangkau.
b. Konsep QC terhadap bagian produksi
Hasil produksi di cross-check lagi oleh bagian QC dan hasilnya di
informasikan kepada bagian produksi dengan data yang jelas sebagai komunikatif,
kemudian ditindak lanjuti oleh QC. Quality Control atau pengendalian mutu
adalah bagian dari unit usaha yang bertugas mengawasi dan mengendalikan mutu
dari bahan baku, proses sampai barangjadi. Dengan adanya Quality Control dalam
suatu perusahaan, perusahaan tersebut akan dapat mengendalikan ke
konsistensianmutu dan standar yang ditentukan untuk memenuhi kepuasan
pelanggan. Selain itu juga untuk mencegah dan menghindari kerusakan produk yang
akan berpengaruh terhadap penurunan biaya setelah dijual (after sales),
meningkatkan produksi dan menjaga citra produk, cara terbaik mengendalikan mutu
propduk, menjadi acuan system kerjadan perbaikan produk yang dihasilkan.
Secara garis besar Field Quality Control dibagi menjadi :
1) QC
Analisa/Laboraturium, QC yang bertugas menganalisa bahan termasuk incoming dan
produk akhir
2) QC
Field Inspekyor/QC lapangan, QC yangmengontrol setiap tahapan proses dalam
memproduksi barang
3) QC Lapangan/Proses,
QC yang bertugas menjaga agar kondisi proses dan produk yang dihasilkan secara
fisik sesuai standar
4) QC
Proses mengawasi titik kritis proses misalnya suhu proses, kecepatan mesin,
lama waktu dan lain-lain
5) QC
Produkya itu mengawasi titik kritis produk yang akan masuk proses dan
produk jadi, misalnya bentuk dan ukuran, kenampakan, aroma dan lain-lain.
Dalam struktur organisasi perusahaan bagian quality control bisa
ditempatkan dibagian produksi yang berarti tanggungjawab pekerjaan secara
langsung berada dibawah manager produksi. Adapula yang menempatkan Quality
Control pada bagian tersendiri terpisah dari bagian produksi, yang berarti
tanggungjawab pekerjaan bukan kepada Manager Produksi tetapi langsung dibawah
Manager QC atau langsung dibawah Manager Umum (General Manager). Masing-masing
penempatan tersebut mempunyai sisi kelebihan dan kekurangan .Yang menjadi
penekanan adalah dimana QC tersebut bernaung karena akan memperlihatkan
tugas(tanggungjawab) dan wewenang QC.
A.
Penanganan Limbah di PT.Jaya
Lestari
Penanganan limbah yang terdapat di PT.Jaya Lestari dikategorikan dalam
penanganan limbah secara biologi karena menggunakan jasa mikrobiologi sebagai
pengolah limbah tersebut. Air limbah yang dihasilkan ialah air limbah yang
banyak mengandung senyawa organik. Sistem pengolahan yang digunakan merupakan
kombinasi antara pengolahan aerob dan anaerob. Limbah tersebut diolah diarea
tersendiri yang disebut dengan WWT (Waste Water Treatment). Hasil akhir dari
pengolahan limbah ini akan ditampung dalambak penampungan akhir, yang kemudian
akan dilakukan pengecekan menggunakan ikan. Apabila ikan yang dimasukkan masih
hidup, maka cairan siap dialirkan kesungai.
B.
HRD dan standar pegawai di PT.Jaya
Lestari
HRD ( Human Resource Development ) adalah suatu pekerjaan
yangmenangani berbagai masalah pada ruang lingkup karyawan, pegawai, buruh,
manager, dan tenaga kerja lainnya untuk dapat menunjang aktivitas organisasi
atau perusahaan demi mencapai tujuan yang telah ditentukan.Peran, Tugas, dan
Tanggung Jawab HRD :
a. Melaksanakan
persiapan dan seleksi tenaga kerja (Preparation and Selection), Persiapan,
Rekruitmen tenaga kerja ( Recruitment ), Seleksi tenaga kerja ( Selection )
b. Pengembangan
dan evaluasi karyawan ( Development and Evaluation )
Tenaga kerja yang bekerja pada perusahaan atau organisasi harus
menguasai pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggungjawabnya.Untuk itu
diperlukan suatu pembekalan agar tenaga kerja yang ada dapat lebih menguasai
dan ahli di bidang masing-masing serta meningkatkan kinerja yang ada. Dengan
begitu proses pengembangan dan evaluasi karyawan menjadi sangat penting mulai
dari karyawan pada tingkat rendah maupun yang tinggi.
c. Memberikan
kompensasi dan proteksi kepada pegawai ( Compensation and Protection )
Kompensasi adalah imbalan atas kontribusi kerja pegawai secara
teratur dari organisasi atau perusahaan.Kompensasi yang tepat sangat penting
dan disesuaikan dengan kondisi pasar tenaga kerja yang adapada lingkungan
eksternal.Kompensasi yang tidak sesuai dengan kondisi yang ada dapat
menyebabkan masalah ketenagakerjaan di kemudian hari ataupun dapat menimbulkan
kerugian pada organisasi atau perusahaan.Proteksi juga perlu diberikan kepada
pekerja agar dapat melaksanakan pekerjaannya dengan tenangsehingga kinerja dan
kontribusi pekerja tersebut dapat tetap maksimal dari waktu ke waktu.
Standar pegawai·Research and Development ( R&D )
- Diutamakan yang berpengalaman
sebagai R&D dan mengerti tentang bahan-bahan tambahan makanan, proses
produksi dan pengemasan.
- Marketting Berpengalaman
Mengetahui
sistem pemasaran yang baik,dan mampu mengevaluasi flavour ( dengan smelling ),
serta mempunyai pengetahuan tentang bahan tambahan makanan dan diutamakan S1.
- Human Resource Development (
HRD )
Berpengalaman,
jujur, dan diutamakan S1.
- Quality Control ( QC )
Berpengalaman,
mengetahui mutu Food and Safety of Raw Material dan mengerti tentang
bahan-bahan tambahan makanan.
- Produksi
Rajin
dan mampu mengangkat benda berat.
C.
Produk Hasil Olah dan Sasaran Pemakai Perusahaan Produk hasil olah
yang di produksi di PT.JAYA LESTARI
Produk hasil olahan: sirup rosella
Target pemasaran: seluruh kalangan
penduduk temanggung magelang dan sebagian semarang
D.
System
pemasaran produk
Sirup dijual di berbagai warung dan rtoko
dengan promosi dengan iklan di pasang poster dan illan radio
Fasilitas dan Ketenagakerjaan PT.Jaya Lestari
Mempunyai
lahan seluas 1 hektar yang dilengkapi
dengan beberapa fasilitas utama berupa laboratorium, ruang produksi, ruang
pengemasan, gudang bahan mentah, gudang barang jadi, mushola,locker, kantin,
koperasi, poliklinik, pos satpam, IPAL, Incinerator, ruang kantor, danutility.
Selain itu terdapat pula beberapa fasilitas penunjang seperti tempat parkir
mobil dan tempat parkir motor.
PT.Jaya
Lestari memiliki karyawan sekitar
120 karyawan. Fasilitas yang diterima karyawan antara lain gaji bulanan, tunjangan
transportasi, tunjangan kesehatan, asuransi jamsostek, penyediaan makan, serta
fasilitas berupa seragam kerja. Karyawan PT.Sami
Jaya Purwodadi ada yang berstatus
sebagai karyawan tetap dan ada yang berstatus karyawan kontrak. Waktu kerja
karyawan di bagi menjadi 2 yaitu shift dan non shift dengan pembagian waktu
kerja sebagai berikut :
1. Non Shift
Karyawan
yang tidak terkena shift berkerja mulai pukul 08.00 sampai pukul 17.00 selama 5
hari kerja setiap minggunya mulai dari hari senin sampai hari jumat.
2. Shift I Karyawan
Shift
I mulai bekerja pada pukul 07.00 sampai dengan pukul 14.00 dan masuk 6 hari
kerja setiap minggunya sesuai ketentuan.
3. Shift II Karyawan
Shift
II mulai bekerja pada pukul 13.00 – 21.00 dan masuk 5 hari kerja setiap
minggunya sesuai dengan ketentuan.
4. Shift III Karyawan
Shift
III mulai bekerja pada pukul 21.00 sampai dengan pukul 06.00 dan masuk 5 hari
kerja setiap minggunya sesuai ketentuan.
Struktur
Organisasi
Bentuk
struktur organisasi pada PT.Sami
Jaya Purwodadi adalah struktur
organisasi yang terdiri dari beberapa kelompok yang bertugas pada fungsi yang
berbeda - namun menekankan pada satu tujuan yaitu pengembangan produk, kemajuan
produk, dan juga kemajuan perusahaan. Manajemen teknologi dibagi dalam tiga
divisi,yaitu divisi pengawasan mutu (QC dan QA), divisi product development dan
divisi packaging development. Dalam praktik kerja lapangan ini, penulis
bertugas didivisi pengawasan mutu (Quality Control) yang di dalamnya terdapat
QC Analis, QC Inspector (line controller), QC Mikrobiologi, QC Incoming
Material dan QC Field.
F. Kepedulian Lingkungan PT.Sami
Jaya Purwodadi
Kepedulian PT.Sami
Jaya Purwodadi meliputi dana
sosial untuk beda masyarakat khususnya dilingkungan sekitar pabrik, selain itu
rekruitmen pekerja banyak yang diperoleh dari masyarakat sekitar. Kepedulian
juga dilakukan dalam bentuk baksos(bakti sosial) untuk masyarakat yang kurang
mampu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar